Keywords
Smash
Bulutangkis
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menilai kemampuan atlet dalam melakukan smash dan servis pendek secara tepat dalam permainan bulutangkis. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, dengan pengumpulan data melalui instrumen tes yang mengukur ketepatan smash dan servis pendek. Subjek dalam penelitian berjumlah 35 mahasiswa dengan menggunakan teknik total sampling, dan untuk analisis data digunakan teknik statistik deskriptif persentase. Dari hasil analisis diperoleh bahwa pada variabel servis pendek, mahasiswa yang masuk kategori sangat baik sebanyak 2,86%, kategori baik 31,43%, kategori cukup dengan jumlah 28,57%, kategori kurang sebanyak 34,28%, dan kategori sangat kurang 2,86%. Sementara itu, untuk aspek ketepatan smash diperoleh distribusi sebagai berikut: kategori sangat baik 2,86%, kategori baik 11,43%, kategori cukup 60%, kategori kurang 17,14%, dan kategori sangat kurang 8,57%. Secara umum, temuan ini mengindikasikan bahwa sebagian besar mahasiswa masih berada pada kategori cukup hingga kurang dalam keterampilan servis pendek dan smash. Oleh karena itu, dibutuhkan program latihan yang lebih sistematis agar keterampilan dasar bulutangkis dapat meningkat, khususnya dalam hal konsistensi servis pendek dan akurasi smash.
References
Anderson, D. (2019). Foundations of motor learning and control. Routledge.
Apriyanto, R., Fahrudi, A., S., A., Aliriad, H., & Da’i, M. (2024). Tingkat Kemampuan Pukulan Service Pendek Backhand Dan Pukulan Forehand Bulutangkis Mahasiswa Pjkr Unugiri. Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 14(2), 123–129. https://doi.org/10.24176/re.v14i2.9566
Arizzi, H., & Kustoro, A. (2022). Ketepatan Pukulan Smash Pada Siswa Putra Ekstrakurikuler Bulutangkis Di SMP Negeri 3 Lamongan. Jurnal Multidisiplin Madani, 2(1), 371–382. https://doi.org/10.54259/mudima.v2i1.378
Bailey, R. (2021). Defining Physical Literacy: Making sense of a promiscuous concept. European Physical Education Review, 27(1), 6–22.
Bailey, R., Armour, K., Kirk, D., Jess, M., Pickup, I., Sandford, R., & BERA Physical Education SIG. (2013). The educational benefits claimed for physical education and school sport: An academic review. Research Papers in Education, 24(1), 1–27.
Bompa, T., & Buzzichelli, C. (2019). Periodization: Theory and methodology of training. Human Kinetics.
Briantara Bisma H, Dicky Alfindana, A. P. I. (2019). Survei Keterampilan Servis Pendek Dan Servis Panjang Bulutangkis Usia 13-15 Tahun Putra Di Desa Kembang. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 2, 7–25.
BWF. (2023). Laws of Badminton and Competition Regulations. Badminton World Federation.
Cabello Manrique, D., & González-Badillo, J. J. (2003). Analysis of the characteristics of competitive badminton. British Journal of Sports Medicine, 37(1), 62–66.
Imron, M. (2021). Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Universitas Subang ( SENDINUSA ) Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Universitas Subang ( SENDINUSA ). Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Universitas Subang (SENDINUSA), 3(1), 252–254.
Kirk, D. (2010). Physical Education Futures. Routledge.
Laffaye, G., Phomsoupha, M., & Dor, F. (2015). Changes in the game characteristics of a badminton match: A longitudinal study through the Olympic Game finals analysis in men’s singles. Journal of Sports Science and Medicine, 14(3), 584–590.
Magill, R. A., & Anderson, D. (2020). Motor learning and control: Concepts and applications. McGraw-Hill.
Maksum, A. (2017). Metodologi Penelitian dalam Olahraga. Surabaya: Unesa University Press.
Muharram, S., Kahar, I., & Galugu, N. S. (2022). Ketepatan Smash Pada Permainan Bulutangkis: Kontribusi Faktor Psikologis Atlet Bulutangkis Kota Palopo. Jurnal MensSana: Jurnal Ilmiah Bidang Pendidikan Olahraga, 7(2), 180–190.
Mulyana, T. (2021). Analisis keterampilan dasar bulutangkis mahasiswa. Jurnal Pendidikan Olahraga Indonesia, 17(2), 134–142.
Phomsoupha, M., & Laffaye, G. (2015). The science of badminton: Game characteristics, anthropometry, physiology, visual fitness and biomechanics. Sports Biomechanics, 14(3), 220–238.
Prasetyo, B., & Handayani, R. (2022). Hubungan kekuatan otot lengan dan kelincahan dengan keterampilan smash bulutangkis. Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education, 6(1), 45–52.
Rafli Marwan, M., Sukron Fauzi, M., Hamdiana, & Naheria, N. (2022). Analisis Keterampilan Servis Pendek Dan Servis Panjang Atlet PB.Hollywood Kota Samarinda. Borneo Physical Education Journal, 3(1), 1–7. https://doi.org/10.30872/bpej.v3i1.934
Rahmadani, F., & Yusuf, I. (2023). Efektivitas latihan drill terhadap akurasi servis pendek bulutangkis. Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 12(3), 211–219.
Rahmawati, E., & Nugroho, A. (2022). Analisis teknik servis pendek dalam permainan ganda bulutangkis. Journal of Physical Education and Sports Science, 11(1), 27–35.
Renshaw, I., Chow, J. Y., Davids, K., & Hammond, J. (2019). A constraint-led approach to skill acquisition in sport. Journal of Physical Education and Sport Pedagogy, 24(2), 151–168.
Rika Widianita, D. (2023). No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分散構造分析Title. AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, VIII(I), 1–19.
Sadzali, M. (2023). Analisis Percaya Diri Terhadap Kemampuan Servis Pendek Pada Permainan Bulutangkis Himpunan Mahasiswa Olahraga Sulawesi Barat. Journal Physical Health Recreation (JPHR), 4(1), 69–76. http://stokbinaguna.ac.id/jurnal/index.php/JPHR/article/view/1546%0Ahttp://jurnal.stokbinaguna.ac.id/index.php/JPHR/article/download/1546/869
Santosa, A. (2021). Pengaruh pengalaman bertanding terhadap keterampilan pukulan dalam bulutangkis. Jurnal Olahraga dan Kesehatan, 9(2), 87–96.
Schmidt, R. A., Lee, T., Winstein, C., Wulf, G., & Zelaznik, H. (2019). Motor control and learning: A behavioral emphasis. Human Kinetics.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukamto, H. (2020). Teknik dasar bulutangkis bagi pemula. Jurnal Olahraga Prestasi, 16(1), 45–53.
Wahyudi, S. (2023). Pengaruh konsentrasi terhadap akurasi pukulan bulutangkis. Jurnal Ilmiah Pendidikan Olahraga, 9(1), 55–63.
Wibowo, R. (2022). Program latihan konsentrasi untuk meningkatkan akurasi pukulan bulutangkis. Jurnal Psikologi Olahraga Indonesia, 4(2), 77–86.
Zhang, Y., Wang, J., & Li, H. (2021). The biomechanical analysis of badminton smash techniques. International Journal of Sports Science, 11(3), 101–109.