Pengaruh Latihan Kombinasi terhadap Peningkatan Kadar (Pgc)-1α pada Perempuan Obesitas

Abstract

Peroxisome proliferator activated receptor-gamma coactivator 1 alpha (PGC-1α) merupakan koaktivator transkripsi utama yang memiliki peran sebagai pengatur metabolisme mitokondria. PGC-1α digunakan untuk menginduksi biogenesis mitokondria dan respirasi dalam sel otot rangka. PGC-1α juga akan berdampak pada kapasitas oksidatif dalam otot rangka. Otot rangka merupakan jaringan metabolisme utama terdiri dari 40-60% dari berat badan, sehingga sangat rentan terhadap disfungsi mitokondria. Disfungsi mitokondria dalam otot rangka dapat terjadi pada penderita obesitas dapat berakibat pada terhambatnya sekresi protein (miokin) yang akan memediasi terhadap komunikasi antara otot rangka dan jaringan lainnya melalui mekanisme endoktrin. Obesitas merupakan suatu  kondisi yang dapat menyebabkan gangguan morfologis maupun fungsional dalam tubuh. PGC-1α berhubungan erat dengan status  metabolisme pada penderita obesitas. Obesitas dapat merusak metabolisme oksidatif pada jaringan adiposa putih dan mengakibatkan penurunan kadar PGC-1α. Olahraga yang dilaksanakan secara konsisten dapat membantu mendapatkan dan mempertahankan kesehatan dan kebugaran jasmani. Frekuensi latihan yangdianjurkan adalah 3-4 kali dalam satu minggu, dengan intensitas antara 72 sampai dengan 87 persen dari denyut jantung maksimal (220-umur) dengan variasi 10 kali denyut per menitnya. Tipepelatihan yang disarankan adalah kombinasi dari aerobik dan latihan otot dengan lama latihan berkisar diantara 30-60 menit, dengan rincian 15 menit kegiatan pemanasan dan 10 menit berikutnya pendinginan.

https://doi.org/10.31258/jassi.3.1.243-250
PDF

References

Afifi, S. N. 2015. Kondisi Fisik Atlet Bulutangkis Klub Djarum Kudus dan Faktor Yang Mempengaruhi (Studi Eksposfacto Pada Atlet Tunggal Putri Usia 17-21 Tahun 2014). Semarang: Skripsi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.

Agofure, O. 2017. Prevalence of obesity among adults in Issele-Uku, Delta State. Nigeria. Alexandria Journal of Medicine, 54(4).

Anggraeni AC. 2012. Asuhan Gizi Nutritional Care Process. Graha Ilmu.

Brandt, N., Dethlefsen, M.M., Bangsbo, J. and Pilegaard, H. 2017. PGC-1α and exercise intensity dependent adaptations in mouse skeletal muscle. PLoS ONE 12(10): e0185993. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0185993.

Chooi, Y.C., Ding, C. and Magkos, F. 2019. The epidemiology of obesity.

Metabolism: Clinical and Experimental, 92.

Greene, N.P., Lee D.E., Brown, J.L., Rosa, M.L., Brown, L.A., Perry, R.A., Henry, J.N & Washington, T.A. 2015. Mitochondrial Quality Control, Promoted by PGC-1a, Is Dysregulated by Western Diet-Induced Obesity and Partially 34 Restored by Moderate Physical Activity in Mice. Physiological Report, 3(7). https://doi.org/10.14814/phy2.12470

Halling, J.F & Pilegard, H. 2020. PGC-1α-Mediated Regulation of Mitochondrial Function and Physiological Implications. Applied Physiology, Nutrition, and Metabolism, 1-30.

Hamalding, H., Risna., Susanti, R.S. 2019. Hubungan Gaya Hidup Terhadap

Overweight dan Obesitas Pada Remaja Putri di SMA Negeri 11 Makasar.

Jurnal Komunitas Kesehatan Masyarakat, 1(1), 1 -6.

Irianto, Djoko Pekik. 2018. Dasar-dasar Latihan Olahraga untuk Menjadi Atlit Juara. Yogyakarta: Pohon Cenaya.

Kemenkes RI. 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kobayashi, M., Deguchi, Y., Nozaki., Y & Higami, Y. 2021. Contribution of PGC- 1α to Obesity- and Caloric Restriction-Related Physiological Changes in White Adipose Tissue. International Journal of Molecular Science, 22(6025), 1-14. https://doi.org/10.3390/ijms22116025

Nimptsch, K., Konigorski, S. and Pischon, T. 2019. Diagnosis of obesity and use of obesity biomarkers in science and clinical medicine. Metabolism:

Clinical and Experimental. 92.

Prihanigtyas RA, Irwanto. 2018. Anak obesitas: dampak pada kesehatan dan perkembangan. Jakarta: Elex Media.

Pritasari, Damayanti D, Lestari NT. 2017. Gizi Dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Putri SR. 2015. Hubungan Asupan Makan Terhadap Kadar Trigiserida Pada Mahasiswa Obesitas Di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. [Skripsi]. Univesitas Lampung.

Rosella, L.C., Kornas, K., Huang, A., Grant, L., Bornbaum, C. and Henry, D. 2019. Population risk and burden of health behavioral–related all-cause, premature and amenable deaths in Ontario, Canada: Canadian Community Health Survey–linked mortality files. Annals of Epidemiology, 32.

Sugiyono. 2017. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabet.

Sulistyoningsih H. Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Vol. 2011, 1. GIZI UNTUK IBU 2. GIZI UNTUK ANAK 3. GIZI - KESEHATAN,Gizi untuk kesehatan ibu dan anak / Hariyani Sulistyoningsih. 2011.

WHO. 2018. Appropriate Body-mass Indeks for Asian Populations and Its Implications for Policy and Intervention Strategies. The Lancet. Volume 363, 161 -162

Zein, R.H. 2021. Pengaruh Latihan Fisik Terhadap Peningkatan Kadar PGC 1 Alpha Pada Otak Mencit Jantan. Jurnal Ilmiah Fisioterapi (JIF) Volume 4 Nomor 01 Februari 2021.

Zulvikar, J. 2016. Pengaruh Latihan Core Stability Statis (Plank Dan Side Plank) Dan Core Stability Dinamis (Side Lying Hip Abduction Dan Oblique Crunch) Terhadap Keseimbangan. Journal of Physical Education, Health and Sport. JPEHS 3 (2) (2016).