Abstract
Penelitian ini dilakukan atas dasar UKM Petanque Uniga dinilai kurang antusias dan kurang tertarik dengan latihan, sehingga proses latihan mandirinyan tidak maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan keseimbangan terhadap peningkatan ketepatan shooting UKM Petanque Uniga. Penelitian ini adalah eksperimen semu atau eksperimen kuasi (Quasi Eksperiment) pengambilan data dengan one groups pretest-postest design yaitu eksperimen yang dilakukan hanya pada satu kelompok saja tanpa kelompok pembanding. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan shooting permainan petanque . Populasi penelitian ini adalah UKM Petanque Uniga yang berjumlah 15 atlet. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling, dimana seluruh populasi dijadikan sampel penelitian yaitu 10 Atlet. Teknik analisis data meliputi uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji homogenitas, uji linearitas, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil perhitungan dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 2.84 > 1.8331. Sehingga hipotesis yang menyatakan terdapat pengaruh yang signifikan dari model latihan dengan latihan keseimbangan terhadap peningkatan ketepatan shooting UKM Petanque Uniga
References
Andika. (2019). Hubungan Keseimbangan Dinamis dengan Ketepatan Lemparan Shooting Jarak 8 Meter pada Atlet Universitas Negeri Jakarta Fakultas Ilmu Olahraga Petanque Club. Jurnal Ilmu Keolahragaan Universitas Negri Jakarta, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.25299
Annas, B. (2011). Petanque sebagai olahraga akurasi. Jakarta: KONI Pusat.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi).Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2014). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Bompa, T. O., & Buzzichelli, C. (2019). Periodization: Theory and Methodology of Training. Human Kinetics.
Cahyo, D. (2019). Pendidikan jasmani dan olahraga untuk kesehatan masyarakat. Yogyakarta: UNY Press.
Hermawan. (2012). Kajian biomekanika olahraga: Teori dan aplikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Hrysomallis, C. (2011). Balance ability and athletic performance. Sports Medicine, 41(3), 221–232. https://doi.org/10.2165/11538560-000000000-00000
Hülya, Ç., & Akalan, C. (2015). The relationship between balance performance and shooting accuracy in archery. Journal of Sports Sciences, 33(6), 607–615.
Marwan, & Iis. (2015). Analisis ketepatan dalam olahraga Petanque. Jurnal Ilmu Keolahragaan, 4(2), 55–62.
Mudhalifa.2018. Hubungan Kekuatan Otot Lengan, Koordinasi Mata tangan Dan Keseimbangan Terhadap Ketepatan Shooting Olahraga Petanque Pada 103 15 Atlet Klub Petanque Kediri 2017/2018. Skripsi. Tidak dipublikasikan. Universitas Nusantara PGRI Kediri.
Novelda, C. (2022). Kontribusi Koordinasi Mata Tangan, Konsentrasi dan Keseimbangan Statis terhadap Ketepatan Shooting Atlet Petanque Universitas Negeri Padang. https://doi.org/10.31539/jpjo.v6i1.3827
Nurhasan, & Abdul Narlan. (2014). Tes dan pengukuran pendidikan jasmani. Bandung: FPOK UPI.
Nuri, L., Demirel, H., & İnal, H. S. (2013). Effect of balance training on shot accuracy of basketball players. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 106, 200–208.
Paillard, T. (2019). Relationship between postural control and skill performance in sport. World Journal of Orthopedics, 10(2), 1–14. https://doi.org/10.5312/wjo.v10.i2.1
Paillard, T., Noé, F., Rivière, T., Marion, V., Montoya, R., & Dupui, P. (2006). Postural performance and strategy in the unipedal stance of soccer players at different levels of competition. Journal of Athletic Training, 41(2), 172–176.
Pelana, R. (2016). Hubungan Kekuatan otot Tungkai Dan Keseimbangan Statis Dengan Hasil Shooting Pada Atlet Klub Petanque. Prodising Seminar Nasional Peran Pendidikan Jasmani Dalam Menyangga Interdisipliner Ilmu Keolahragaan, 1(1), 116–127.
T., Asmawi, M., & Pelana, R. (2018). Model Latihan Keterampilan Shooting Olahraga Petanque Untuk Pemula. Jurnal SEGAR, 7(1), 46-53.
Santoso, S. (2020). Statistik parametrik untuk penelitian. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Setiawan, A., & Rahman, T. (2021). Hubungan antara keseimbangan statis dengan ketepatan shooting pada atlet petanque. Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 6(1), 45–54.
Sinaga, F. S. G., & Ibrahim. (2019). Analysis Biomechanics Pointing Dan Shooting. Jurnal Ilmiah Ilmu Keolahragaan, 3(2), 66–75.
Souef. (2015). Petanque for all ages: A guide to accuracy sports. Paris: French Boules Association.
Sudjana. (2005). Metode statistika. Bandung: Tarsito. Sugiyono. (2015). Metodologi Penelitian. Bandung: CV Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Alfabeta. Anisah, W., & Syahrastani, S. (2023). Hubungan Koordinasi Mata Tangan dengan Kemampuan Shooting Atlet Petanque Universitas Negeri Padang.
Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suryadi, E., & Nugraha, B. (2020). Pengaruh latihan keseimbangan terhadap peningkatan ketepatan shooting dalam olahraga petanque. Jurnal Olahraga Prestasi, 16(2), 25–33.
Tyas Agustina, A. (2017). Hubungan Antara Tingkat Konsentrasi Terhadap Hasil Ketepatan Shooting Olahraga Petanque Pada Peserta Unesa Petanque Club. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan.
Verhagen, E., & van Mechelen, W. (2010). Sport for all, injury prevention for all. British Journal of Sports Medicine, 44(3), 158–159.
Widodo, A. (2021). Olahraga sebagai sarana pembentukan kesehatan jasmani dan rohani. Jurnal Olahraga Nusantara, 8(1), 12–20.
Widodo, A., & Hafidz, M. (2018). Petanque di Indonesia: Perkembangan dan tantangan. Jurnal Prestasi Olahraga, 6(2), 34–45.
Widodo, P., & Irawan, G. A. (2023). Tingkat Kemampuan Teknik Shooting Pada Peserta Ekstrakurikuler Futsal Smk Tamtama Karanganyar Kebumen. Journal on Education, 6(1), 138-148. http://jonedu.org/index.php/joe
Winter, D. A. (2009). Biomechanics and Motor Control of Human Movement. John Wiley & Sons.